Akademi PERSIS memberikan Coaching Clinic ke SSB KKO Wonogiri pada Jumat (12/12) sore. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Direktur Teknik Akademi PERSIS, Rasiman serta asisten pelatih, Galih Sudaryono dan Api Abidullah. 

Sebelum Coaching Clinic dimulai, Rasiman memberikan workshop kepada wali pemain, pembina dan para pelatih SSB KKO Wonogiri terkait proyek jangka panjang Akademi PERSIS dalam mengembangkan dan membina talenta-talenta pemain muda di Jawa Tengah khususnya wilayah Solo Raya. Rasiman juga berharap bisa bekerja sama dengan SSB KKO Wonogiri dalam proses perekrutan pemain muda untuk dapat bergabung membela Akademi PERSIS. 

“Dari tahun ke tahun, KKO Wonogiri menghasilkan pemain yang selalu ada di PERSIS. Bahkan pernah ada satu pemain yang pernah di kita Fandi Ahmad sekarang berada di Timnas. Akademi PERSIS akan sangat senang bekerja sama dengan KKO Wonogiri. Jadi dalam waktu dekat, kita harap ada pemain U14 mereka yang trial di kita,” ucap Rasiman.  

Lebih lanjut, dia memastikan akan terus melanjutkan program Coaching Clinic ini untuk mengenalkan metode-metode latihan di Akademi PERSIS agar para pemain muda dan pelatih di SSB bisa naik level. “Dan mungkin nanti kita akan ada program talent ID. Sesuai dengan road map-nya Bali 7s akan mengirimkan U14 dan U12 atau kelahiran 2012 dan 2014. Jadi ketika pemain yang tidak masuk wilayah seleksi di tim Soeratin kita, kita akan libatkan di talent ID. Jadi dari awal kita akan mencari pemain juga seperti investasi jangka panjang Akademi PERSIS,” bebernya. 

Sementara itu, Widianto Ahmad selaku Head Coach SSB KKO Wonogiri mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Akademi PERSIS yang telah membagikan ilmu terkait pembinaan sepak bola muda. Program ini akan sangat membantu klubnya untuk meningkatkan para pemainnya. 

“Ilmu ini sangat bermanfaat bagi para pemain usia dini kita. Dan kita akan terus membina agar ada Fandi lainnya walaupun alat dan lapangan keadaannya terbatas namun kita tetap semangat,” tutupnya.