SOLO - Juara kompetisi pramusim liga sepak bola virtual Indonesian Football e-League (IFeL) 2021, Puspamba Ibrahim berkomentar terkait torehan gemilang dan kunci keberhasilannya sehingga membawa PERSIS juara. Delegasi PERSIS dalam kompetisi e-sport tersebut mengalahkan Dewa United di laga final pada Minggu (23/5).
“Pastinya saya senang bisa meraih juara satu sekaligus mendapatkan gelar top skor dengan 66 gol di kompetisi ini. Hasil ini sesuai dengan target awal saya, yakni membawa PERSIS menjadi juara pertama, “ujarnya.
Meskipun berhasil mencapai target awal, Baim merasa belum sepenuhnya puas atas performanya selama kompetisi. Gelar Baim “The Unbeaten” harus terpatahkan pada laga perdana fase Grand Final melawan PSG Pati.
“Dari diri saya, masih ada hal yang membuat saya kurang puas. Karena target lain saya di pramusim ini adalah tak terkalahkan sampai partai final. Hal ini membuat saya harus cepat berbenah dengan mengatur ulang cara bermain atau gameplay agar tidak mudah dibaca oleh lawan lawan saya berikutnya. Mungkin saya harus bisa lebih tenang lagi agar mampu memaksimalkan peluang menjadi gol dengan lebih efektif.”
Tak berselang lama setelah kompetisi pramusim kali ini, PERSIS akan kembali ikut serta dalam kompetisi IFeL Liga 2 yang akan bergulir Juni mendatang. Baim yang akan kembali mewakili Laskar Sambernyawa mengungkapkan persiapan yang akan dilakukan untuk menyambut kompetisi tersebut.
“Persiapan masih sama yakni mematangkan strategi, memperkuat mental, dan terus belajar dari pengalaman. Itu yang membuat saya selalu yakin untuk mendapatkan kemenangan di setiap game, “pungkasnya.