Akademi PERSIS memberikan Coaching Clinic ke Surakarta Football Academy. Kegiatan ini merupakan program pembinaan talenta muda dari Sambernyawa Muda untuk Sekolah Sepak Bola (SSB) dan Akademi khususnya yang tergabung dengan Sinergi Akademi Sambernyawa. 

Tim kepelatihan dari Akademi PERSIS dan Surakarta Football Academy berkolaborasi membuat program latihan sepak bola untuk para pemain usia dini. Program ini juga menjadi momentum antar pelatih untuk bertukar pikiran terkait pengembangan pemain muda. 

Mewakili tim kepelatihan Akademi PERSIS, Yanuar Permadi mengatakan jika kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sepak bola usia dini di Jawa Tengah khususnya wilayah Solo Raya. Dia berharap dengan program ini bisa memberikan dampak yang baik untuk kemajuan pelatih dan pemain di sekolah sepak bola. 

“Program ini akan terus berlanjut dengan komitmen kami memberikan kualitas program latihan bagi pemain serta berkolaborasi dengan pelatih untuk pengembangan pemain muda,” ujarnya. 

Dia berharap kepada pelatih di SSB dan Akademi untuk menekankan kedisiplinan dan kerja keras kepada para pemain mudanya. Menurutnya, dua faktor ini adalah hal dasar yang harus dimiliki calon atlet. 

“Disiplin dan kerja keras menjadi hal penting yang harus dimiliki oleh para pemain muda untuk karir kedepannya. Hal ini sangat penting dan wajib dimiliki oleh para atlet,” katanya. 

Sementara itu, Head Coach Surakarta Football Academy, Bayu Krisna Aji mengapresiasi program pembinaan dari Akademi PERSIS ini. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa PERSIS memiliki keseriusan untuk meningkatkan kualitas sepak bola di usia dini. 

“Program ini sangat baik untuk kemajuan industri sepak bola di Solo Raya. Selain meningkatkan kualitas pelatih, para pemain muda juga mendapatkan materi latihan yang bermutu,” terangnya. 

Agenda ini juga menjadi bukti bahwa PERSIS membuka peluang bagi pemain lainnya di luar Akademi PERSIS untuk bisa membela Laskar Sambernyawa. “Tujuan dari PERSIS ini sangat jelas. Intinya tidak hanya menggunakan pemain dari Akademi saja tetapi memberikan kesempatan pemain dan pelatih lainnya bisa bersaing untuk bergabung di Laskar Sambernyawa ini,” tandasnya.