Memasuki pekan ke-15, PERSIS menjalani laga kontra PERSIB Bandung pada Minggu (18/12) sore di Stadion Sultan Agung, Bantul. Laskar Sambernyawa gagal meraih poin penuh setelah kalah melalui hasil akhir 2-1.
Leonardo Medina melihat pertandingan hari ini berjalan dengan sangat ketat dan intens. Penggawa PERSIS terus berusaha untuk mengontrol permainan, namun belum mampu meraih hasil yang terbaik.
“Pertandingan berjalan dengan sangat ketat. Kita mencoba untuk mendapatkan bola, mengontrol permainan melalui penguasaan bola dan berhasil unggul terlebih dahulu namun tidak bisa menjaga keuntungan yang kita miliki.”
Ia juga turut mengapresiasi tim lawan yang bermain dengan sangat kompak di atas lapangan, “mereka tim yang bagus, bermain sangat kompak dan terus mencoba melakukan serangan balik. Kita juga bermain dengan baik, namun sayangnya tidak mampu untuk mencetak gol tambahan,” terangnya.
Meski belum mampu meraih hasil maksimal pada dua laga terakhir, Leonardo yakin bahwa Laskar Sambernyawa mampu bangkit kembali karena hubungan kuat yang dimiliki antara pemain.
“Sama seperti tim lain, ketika ada kesedihan di ruang ganti pasti semua akan merasakannya. Tapi para pemain memiliki hubungan yang sangat baik antara satu pemain dan lainnya. Kita mempunyai dua laga tersisa sebelum menutup putaran pertama, Kita harus terus bekerja keras dan tetap mencoba untuk meningkatkan kembali kepercayaan diri.”