PERSIS akan menghadapi Borneo FC pada pertandingan lanjutan BRI Super League 2025/2026 pekan keenam, Senin (22/9) pukul 19.00 WIB di Stadion Segiri Samarinda. Sebagai tim tamu, Laskar Sambernyawa membawa misi untuk mencuri poin dari Pesut Etam. Meski pertandingan akan berlangsung tak mudah, para penggawa siap tampil all out ketika melawan tim yang saat ini berada di top klasemen sementara itu. 

“Kami para pemain siap tampil maksimal dan menang pada pertandingan besok,” kata penggawa PERSIS, Zanadin Fariz saat sesi jumpa pers, Minggu (21/9). 

Pemain berumur 21 itu meyakini jika para pemain PERSIS sudah siap menjalankan instruksi dari pelatih dalam meredam serangan tim lawan. Hasil tak baik di pertandingan sebelumnya juga menjadi dorongan bagi tim untuk merebut poin di kandang lawan. 

“Para pemain siap untuk pertandingan besok dan ingin menampilkan permainan terbaik. Dan yang pasti kami para pemain siap pertandingan besok untuk raih tiga poin,” jelasnya. 

Sementara itu, pelatih Kepala PERSIS, Peter de Roo mengaku laga esok akan menjadi pertandingan yang cukup sulit bagi Laskar Sambernyawa. Namun dia tetap optimis jika PERSIS bisa memberikan perlawanan sengit kepada Borneo yang memiliki serangan balik cukup baik ini. 

“Kami sudah menganalisa beberapa pertandingan Borneo. Tetapi yang lebih penting bagaimana kita bisa mempersiapkan diri kami sendiri,” paparnya. 

Juru taktik asal Belanda ini mengaku sudah melakukan evaluasi baik dari segi penguasaan bola sampai memaksimalkan peluang menjadi gol. Kegagalan meraih poin dalam pertandingan terakhir di kandang menjadi fokus PERSIS untuk berbenah. 

“Kemarin melewati laga cukup sulit di home. Memang kita kehilangan beberapa pemain meskipun kita cukup banyak menciptakan peluang dan menguasai bola tapi kita tidak bisa memenangi pertandingan. Itu yang kita evaluasi karena besok pertandingan akan jadi lebih sulit,” terangnya. 

Peter mengatakan jika PERSIS saat ini belum bisa bermain dengan komposisi tim yang utuh. Ada beberapa pemain yang tak hadir dengan alasan pemulihan cedera seperti Zulfahmi, Adriano dan Jordy Tutuarima yang masih harus bersama keluarga di Belanda setelah kepergian ibunya. Ditambah Sho Yamamoto yang terkena akumulasi kartu merah. Namun hal itu tak menjadi alasan bagi PERSIS untuk tampil maksimal besok. Apalagi statistik PERSIS dalam menghadapi Borneo FC mendapatkan hasil yang cukup baik. 

“Tapi catatan pertandingan sebelumnya tidak terlalu berpengaruh. Dan harapan kita bisa memainkan beberapa pemain yang sempat cedera meskipun kita harus menunggu satu sampai dua minggu untuk bisa menurunkan skuad penuh,” bebernya. 

“Karena masih ada beberapa pemain absen. Tapi saya percaya diri dengan skuad saat ini menghadapi tim diatas kami yang punya 5-6 poin di atas PERSIS. Kita akan membuktikan diri bahwa kita bisa bersaing dengan mereka dan kedepan memang kita harus mampu mengkonversi penguasaan bola menjadi lebih bagus dan improve,” tandasnya.