PERSIS bermain imbang pada laga pekan ke-3 BRI Super League 2025/2026 kontra PSBS Biak di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Pada laga yang berakhir dengan skor 2-2 ini, gol PERSIS dicetak oleh Sho Yamamoto (9) dan Jordy Tutuarima (78). Bertemu awak media pada sesi konferensi pers setelah laga, Peter de Roo dan Jordy memberikan komentarnya terkait jalannya laga.
Menurut pelatih asal Belanda tersebut, PERSIS sempat bermain cukup agresif dan mendapatkan penguasaan bola secara dominan, tapi pasca kebobolan gol jelang turun minum, para penggawa mulai kehilangan fokus.
“Ini adalah laga yang sulit, pada awalnya kita bermain cukup baik dengan mengontrol permainan dan mencetak gol, tapi pada 10 menit sebelum turun minum kita menurunkan tempo bermainan dan kehilangan penguasaan bola,” ujar Peter. Ia kemudian menjelaskan bahwa kebobolan lewat titik putih adalah akibat dari permainan para penggawa yang mulai kehilangan fokus. “Kami melakukan beberapa kesalahan dan membuat lawan berhasil membalikkan keadaan. Tapi di 15 menit terakhir sebelum laga usai, kami kembali mengontrol pertandingan dan berhasil mencetak gol penyeimbang.”
Sementara itu, Jordy Tutuarima selaku perwakilan dari pemain mengatakan bahwa ia cukup kecewa dengan hasil ini karena tim sempat mengontrol pertandingan.
“Saya sepakat dengan pelatih, kami sempat mengontrol permainan di beberapa momen tapi kehilangan fokus dan membuat kami harus kebobolan. Hasil ini rasanya mengecewakan, karena PERSIS sempat mendominasi pertandingan,” ujar Jordy.
“Tapi di menit menit akhir kami mencoba untuk kembali fokus menguasai pertandingan. Ada beberapa hari untuk evaluasi dan mengevaluasi hasil laga hari ini sebelum melakoni laga selanjutnya. Kami akan berbenah,” pungkas bek 32 tahun tersebut.