PERSIS harus mengakui keunggulan tim tamu, Persik kediri dengan skor 0-1 dalam laga pekan ke-6 Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo pada Senin (23/9). Kesebelasan tamu mencetak gol melalui Ramiro Fergonzi pada menit ke-82.
Pelatih kepala PERSIS, Milomir Seslija menilai timnya tidak mampu mengubah peluang yang dimiliki pada laga ini, serta gagal memperbaiki kesalahan yang dilakukan pada laga sebelumnya.
“Kami berusaha sebaik mungkin, tetapi kami selalu berada di momen krusial. Kami ingin menang, tapi kami juga melakukan kesalahan yang sama. Kesalahan yang sama ketika melawan Persebaya, PSIS Semarang, sekarang pertandingan melawan Persik Kediri.”
Ia menambahkan, “itulah mengapa saya katakan, sepakbola itu kejam. Tidak peduli Anda bekerja keras di lapangan, tapi hasil akhir yang menentukan.”
Menurut Milomir, ia menekankan anak asuhannya untuk tidak menyerah menghadapi laga berikutnya.
“Kita harus terus maju, tidak boleh menyerah atau putus asa, kita mesti saling percaya,” ujarnya.
Turut hadir mewakili para pemain, Eduardo Kunde yang juga kapten tim mengakui kalau dirinya dan rekan-rekannya sudah melakukan persiapan yang lebih untuk mempersiapkan laga ini, meskipun hasil akhir tetaplah yang paling penting.
“Kita sudah bekerja lebih keras di pekan ini dan juga menganalisis apa yang harus dilakukan untuk laga ini,” ujar pemain berkebangsaan Brasil ini.
“Sepakbola kadang akan menghukummu jika kamu tidak mencetak gol, dan pada akhirnya hasil akhir yang menentukan,” tukas Kunde.