PERSIS Youth kini sedang mematangkan persiapan untuk Kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2025/2026. Tim Kepelatihan Sambernyawa Muda saat ini sudah melangsungkan proses seleksi di tiap kategori umur yakni di U16, U18 dan U20.
Dari beberapa proses seleksi ini, pada pekan depan Tim kepelatihan akan mengumumkan siapa saja pemain yang lolos dan bisa memperkuat PERSIS Youth untuk mengarungi kompetisi yang berlangsung pada 4 Oktober nanti.
Direktur Teknik Akademi PERSIS, Rasiman menjelaskan jika ada beberapa proses seleksi untuk bisa bergabung dengan Sambernyawa Muda. Proses pemilihan pemain yang diadakan Tim kepelatihan meliputi Seleksi Akademi Sambernyawa (SAS), seleksi terbuka dan terakhir seleksi terpusat.
Untuk SAS diikuti oleh 39 peserta Sekolah Sepak Bola (SSB) dan Akademi naungan PERSIS. Lalu seleksi terbuka dibagi menjadi dua yang dilakukan di Solo dan Bali. Total ada 600 peserta yang mengikuti seleksi ini. Kemudian keputusan siapa saja pemain yang akan memperkuat Sambernyawa Muda akan diumumkan paling lambat pada Senin (7/9) mendatang.
“Kita Insya Allah sudah dapat hasil akhirnya karena itu ada beberapa parameter yang harus kita atur untuk menyatakan bahwa mereka lulus. Karena ada komitmen finansial dan segala macam jadi nanti tanggal 7 September kita bisa tahu dan tanggal 8 itu kita akan mempunyai daftar fix semua kategori yang kemudian akan kita serahkan,” ujar Rasiman.
Dia mengaku cukup terpukau dengan persaingan antar pemain yang mengikuti proses seleksi tahun ini. Dari rangkaian proses penyaringan pemain, tim kepelatihan menetapkan 120 pemain untuk menyelesaikan tahap akhir setelah seleksi terpusat selesai yakni administrasi.
“Dari tahap itu, kita kumpulkan, kita data koleksi, dan workshop sebelum seleksi terpusat. Dan Alhamdulillah dari seleksi terpusat yang diikuti 140 orang, terpilih 120 orang dan saat ini sedang menyelesaikan proses administrasi. Karena kita tahu ada beberapa pemain yang tidak bisa bergabung karena alasan sekolah,” katanya.
Terakhir, Rasiman berharap dengan persiapan ini, PERSIS Youth bisa bersaing di kompetisi nanti. Dirinya menargetkan jika PERSIS tiap kategori umur bisa bersarang di tiga besar.
“Mudah-mudahan dari seleksi ketat ini, saya rasa kita tahun ini mencoba untuk berkompetisi di semua kategori. Tapi saya yakin dua tahun ke depan anak-anak dari sekarang atau mungkin tahun depan saja, kita akan sangat kompetitif,” ungkapnya.
“Satu atau dua tahun ke depan target kita mencapai 3 besar. Syukur-syukur bisa lebih, tapi kalau tahun depan Insya Allah dua target kita bisa terpenuhi; baik untuk menghasilkan pemain atau mencatatkan performa di kompetisi EPA,” tutupnya.