PERSIS Youth Academy mengawali langkah putaran kedua babak delapan besar pada Selasa (20/2) lalu. PERSIS U-16 meraih kekalahan pasca ditaklukkan PERSIJA Jakarta 0-1. PERSIS U-18 bermain tandang di Semarang dan berhasil mencuri 1 poin usai menahan imbang PSIS Semarang U-18 dengan skor 1-1. Hasil sempurna berhasil diamankan oleh PERSIS U-20 setelah berhasil membalas kekalahan di pekan lalu lewat lewat kemenangan 3-0 kontra PERSITA Tangerang.

Mendapatkan 3 hasil berbeda di lanjutan Elite Pro Academy 2023/2024, Sonny Agus Santoso selaku manajer PERSIS Youth Academy memberikan komentarnya terhadap performa masing-masing tim.

“Cukup disayangkan untuk PERSIS U-16, karena selama pertandingan kita banyak sekali mendapatkan peluang. Tercatat mungkin ada sekitar 19 peluang yang kita miliki. Kemampuan finishing dari pemain masih harus kita evaluasi lagi untuk laga ke depannya. Kesempatan lolos ke babak selanjutnya masih terbuka dan harus mengambil poin penuh di dua laga tersisa.”

Sonny pun menjelaskan bahwa PERSIS U-18 menampilkan fighting spirit yang luar biasa setelah berhasil mencuri poin di Semarang, “PERSIS U-18 menampilkan semangat yang luar biasa untuk mengamankan poin di Semarang. Sempat kalah jumlah karena salah satu pemain diganjar kartu merah dan dalam posisi tertinggal, kita berhasil menyamakan kedudukan dan mengamankan poin penting,” jelasnya.

PERSIS U-20 berhasil mendapatkan hasil positif pada pertandingan keempat babak delapan besar. Kemenangan berhasil mereka raih untuk kembali bersaing lolos ke babak selanjutnya.

Alief Syahrizal selaku pelatih kepala PERSIS U-20 menjelaskan bahwa pertandingan berjalan sangat ketat, karena yang dihadapi ialah pemuncak klasemen sementara. Namun, semangat juang tinggi para pemain menurutnya berhasil mengakhiri pertandingan untuk kemenangan PERSIS U-20.

“Pertandingan berjalan sangat ketat karena kita menghadapi pemuncak klasemen sementara. Harus kita syukuri karena berhasil meraih kemenangan penting di babak delapan besar ini, karena bisa semakin meningkatkan motivasi para pemain untuk kembali mengamankan tempat di babak selanjutnya.”

Sempat mengalami tren minor setelah dua kekalahan beruntun pada dua laga sebelumnya, menurut Alief para penggawa PERSIS U-20 bermain lebih percaya diri karena bermain di kandang, “semua pemain bermain jauh lebih lepas dan mampu menerapkan taktikal sesuai dengan instruksi. Mereka bermain dengan penuh semangat dan percaya diri, serta motivasi tinggi karena bermain di rumah sendiri,” terangnya.

Untuk sisa laga selanjutnya, Alief menekankan kepada para pemain agar tetap menjaga konsistensi demi mengunci kemenangan.

“Misi untuk pertandingan selanjutnya adalah untuk menjaga konsistensi permainan yang sudah mereka tampilkan. Target kita ialah meraih 3 poin, karena hanya dengan cara tersebut kita bisa membuka jalan untuk lolos ke babak selanjutnya.”