Memasuki pekan ke-27 Liga 1 2022/2023, Laskar Sambernyawa menelan kekalahan setelah takluk kontra Bali United. Pertandingan yang berlangsung pada Senin (27/2) di Stadion Maguwoharjo, Sleman hari ini berakhir dengan hasil akhir 3-1.
Seusai pertandingan, Leonardo Medina memberikan komentar terhadap jalannya pertandingan. Menurutnya tim lawan bermain dengan baik melalui intensitas yang tinggi, namun ia memberikan perhatian khusus kepada perangkat yang memimpin pertandingan.
“Bali United adalah tim yang sangat baik dengan pemain-pemain yang bagus, mereka bermain dengan intensitas yang tinggi. Tapi menurut saya, Liga 1 butuh untuk berkembang dengan baik. Bagaimana bisa kita menerima 22 pelanggaran tapi lawan hanya menerima 4 kartu kuning? Saya ragu terhadap kinerja wasit hari ini.”
Leonardo kembali menegaskan bahwa Liga 1 butuh untuk berkembang jauh, termasuk meningkatkan kualitas penunjang pertandingan, “Liga ini butuh untuk berkembang, membutuhkan VAR. Ini merupakan kali kedua saya mengatakannya,” lanjutnya.
Dimainkannya Sutanto Tan sebagai pemain belakang dibantah oleh Leonardo sebagai bentuk krisis pemain bertahan milik PERSIS. Menurutnya ini merupakan bagian dari strategi yang ia terapkan.
“Kita tidak mempunyai masalah di lini belakang. Saya menaruhnya sebagai pemain belakang karena Sutanto Tan sangat bagus pada build up. Dia memiliki inteligensi, mampu mendorong bola ke depan dan memenangkan ruang. Ini adalah bagian dari strategi.”
Sutanto Tan mewakili penggawa Laskar Sambernyawa mengaku bahwa pertandingan hari ini tidak akan menjatuhkan semangat bertanding tim. Ia bersama rekan-rekannya akan siap untuk merebut poin pada pertandingan selanjutnya.
“Kita semua sudah bekerja keras dan akan terus fight untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya apapun yang terjadi. Kami siap untuk pertandingan selanjutnya untuk meraih poin.”